Usai Cuti Kampanye, Bupati Surunuddin Langsung Pimpin Rakor Peningkatan Disiplin ASN

 

Bupati Konawe Selatan,  H Surunuddin Dangga ST MM saat memimpin Rakor Peningkatan Disiplin ASN, Senin (7/12/2020)

Saya minta ASN tetap fokus menjalankan tugas dan fungsinya sebagai abdi negara, di masa pilkada ini jangan ikut-ikutan berpolitik, nanti di TPS baru menyalurkan hak pilihnya

Andoolo, mediakonawe.com - Masa cuti kampanye sebagai Calon Kepala Daerah (Cakada) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Periode 2021 - 2026 Bupati Incumbent H Surunuddin Dangga ST MM berakhir tanggal 5 Desember 2020.

Mengawali hari kerjanya usai cuti 70 hari, Bupati Surunuddin langsung tancap gas memimpin rapat koordinasi (Rakor) peningkatan disiplin dan evaluasi kinerja ASN di ruang Auditorium lantai III Kantor Bupati, Senin (7/12/2020).

Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Ir Drs H Sjarif Sajang. Rapat yang di ikuti Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, dan para Kepala Bagian lingkup Pemda Konsel ini. Pada Rapat itu, Bupati menghimbau agar ASN bekerja seperti biasa dengan menegakkan disiplin dan meningkatkan etos kerja tanpa terpengaruh proses Pilkada yang saat ini sedang berjalan.

"Saya minta ASN tetap fokus menjalankan tugas dan fungsinya sebagai abdi negara, di masa pilkada ini jangan ikut-ikutan berpolitik, nanti di TPS baru menyalurkan hak pilihnya," tekan Surunuddin.

Disebutkannya, disiplin ASN adalah kesanggupan pegawai menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan atau peraturan kedinasan, seperti menghindari dari aktifitas politik praktis."Apabila tidak ditaati atau dilanggar bakal dijatuhi hukuman disiplin," tegas Bupati Surunuddin.

Dikesempatan itu, Mantan Ketua DPRD Konsel ini juga meminta ASN agar tidak menjelek-jelekkan pimpinan atau pemerintahan sah, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

"Pegawai pemerintah tidak etis turut menjelekkan pemimpin atau pemerintah yang dipilih atau dipercaya oleh mayoritas rakyat, apalagi di ruang publik," imbuhnya.

Menurutnya, karena sama saja merusak citra pemerintah yang nota bene dijalankan langsung masing-masing instansi, yang mana Bupati hanya semata mata mengeluarkan Ide atau gagasan demi majunya suatu daerah.

"Bupati hanya berfikir bagaimana daerah ini bisa maju dan masyarakatnya sejahtera, tapi ujung tombak pelaksanaannya ada disetiap OPD. Jadi sungguh tidak terpuji melakukan hal tersebut, sama saja merusak citranya sendiri," timpalnya lagi.

Untuk itu, Bupati yang akan berakhir masa jabatannya pada Februari 2021 mendatang ini menghimbau para ASN agar membangun kekompakan dengan penuh sadar bekerja secara profesional, transparan dan akuntabel sesuai RPJM yang telah ditetapkan dan menyiapkan RPJM tahun berikutnya dengan baik dengan tak lupa terus menegakkan protokol kesehatan di masa pandemi covid -19.

"Mari kita terus bekerja dan berupaya lebih baik dalam menjalankan roda pemerintahan yang seirama dengan tujuan yang sama menuntaskan program kerja Tahun 2020. Dan melanjutkan program yang tertunda di Tahun 2021 untuk membangun Konsel yang Maju, Terdepan, Berakhlak dan Bermartabat," pungkasnya.

Sementara itu, Sekda Konsel, H Sjarif Sajang dalam laporannya menyampaikan bahwa sejak ditinggal cuti, penyelenggaraan roda pemerintahan tetap berjalan normal sebagaimana mestinya, baik dan lancar yang patuh protokol kesehatan dan tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. MK/JM/Edison