Tim Inspektorat Konut Lakukan Opname Kas OPD
 |
| Inspektorat Kabupaten Konawe Utara (Konut) telah membentuk delapan tim opname kas yang melakukan pemeriksaan laporan penggunaan keuangan di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara, sejak pekan lalu. |
"Tujuannya, untuk memastikan bahwa saldo fisik kas di masing-masing Bendahara OPD telah sesuai dengan pencatatan dan tidak terdapat selisih,"
WANGGUDU - MEDIAKONAWE. COM | Inspektorat Kabupaten Konawe Utara (Konut) telah membentuk delapan tim opname kas yang melakukan pemeriksaan laporan penggunaan keuangan di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara, sejak pekan lalu.
Menurut Kepala Inspektorat Konawe Utara, Paul Patri Dinar SP bahwa tim opname kas yang terdiri dari 28 orang sedang melakukan pemeriksaan kas terkait Laporan Penggunaan Keungan OPD hingga 30 Januari 2021 nantinya.
"Pemeriksaan terhadap realisasi penggunaan anggaran dan serapan berdasarkan anggaran belanja masing-masing OPD," katanya, Senin (25/1/2021).
Pada pemeriksaan nantinya, tim yang terdiri dari sejumlah auditor akan menguji sisa saldo atau kekurangan dana dalam kas OPD disertai dengan pembuatan berita acara pemeriksaan opname kas.
Paul Patri Dinar menambahkan, inspektorat sebagai tim pemeriksa internal pemerintah lebih mengedepankan pembinaan jika nantinya terdapat kekeliruan dalam hasil audit opname kas.
"Kami lebih ke pembinaan kepada OPD. Hasil audit ini juga nanti akan diuji ulang oleh BPK," ungkapnya.
Sementara itu, salah satu tim yang diterjunkan, Irwan Doko, SSi, MM, CETP menjelaskan cakupan teknis opname kas itu secara mendasar membandingkan antara Rekening Koran Kas per 31 Desember, Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) Fungsional dan Buku Kas Umum (BKU) dari masing-masing OPD.
"Tujuannya, untuk memastikan bahwa saldo fisik kas di masing-masing Bendahara OPD telah sesuai dengan pencatatan dan tidak terdapat selisih," tandas Irwan.
Tentunya, rangkaian pelaksanaan teknis opname kas OPD ini juga dilakukan pengujian fisik secara substantif pada sejumlah dokumen tadinya, tutup Irwan Doko. MK/JM.
