Setubuhi Anak di Bawah Umur, WJS Diamankan Polsek Konda
 |
| Diduga setubuhi anak di bawah umur WJS (14) diamankan Kepolisian Sektor (Polsek) Konda. Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Konda IPTU Kartini Suryaningsih. Minggu (21/05/2023). |
"WJS diamankan berdasarkan bukti permulaan yang cukup
KONAWE SELATAN - MEDIAKONAWE.COM|
Diduga setubuhi anak di bawah umur WJS (14) diamankan Kepolisian Sektor (Polsek) Konda. Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Konda IPTU Kartini Suryaningsih. Minggu (21/05/2023).
Kapolsek Konda IPTU Kartini dalam rilisnya mengungkapkan bahwa Tersangka WJS diamankan berdasarkan laporan Polisi No : LP/03/V/2023 dan Sprinkap No : SP. Kap/03/V/2023/Reskrim, tanggal 16 Mei 2023.
"WJS diamankan berdasarkan bukti permulaan yang cukup, yang mana WJS yang bekerja sebagai wiraswasta ini diduga telah melakukan Tindak Pidana (TP) persetubuhan anak di bawah umur sebagaimana dimaksud dalam pasal 81 dan 82 UU RI No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak," ungkap Kapolsek Konda.
Adapun kronologi kejadiannya, kata Kapolsek Konda, pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2023 sekitar pukul 11.00 WITA, Korban bersama temannya inisial A dijemput oleh pelaku di pos ronda di Desa Lebo Jaya, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dan berboncengan tiga (3) menuju Desa Lamomea.
"Setelah tiba di Desa Lamomea tersangka WJS menurunkan A di rumah inisial F, selanjutnya tersangka membawa korban AS (12) pelajar, ke Kelurahan Konda dan menarik tangan korban ke perumahan sekolah SD 3 Konda, sehingga pelaku WJS menyetubuhi korban AS sebanyak satu (1) kali. Akibat kejadian tersebut korban AS mengalami rasa sakit pada alat kelaminnya," jelas IPTU Kartini.
Lebih lanjut Kartini menjelaskan bahwa pelaku dan korban yang masing-masing beralamatkan di Kelurahan Konda, Kecamatan Konda, Kabupaten Konsel ini diamankan dan di bawa ke Polsek Konda untuk dilakukan interogasi terhadap terlapor dan korban.
"Langkah yang diambil, pelaku dan korban di bawa ke Polsek Konda untuk dilakukan interogasi, dan didapatkan bukti permulaan yang cukup sehingga pelaku diamankan guna penyidikan lebih lanjut," pungkasnya. (*).
