Desa Wunduhaka Serap Dana Pembangunan Desa Rp. 950 Juta

Kepala Desa Wunduhaka, Siamang, AMa.

Pembangunan Polindes anggarannya berkisar Rp. 169.662.000, bantuan bahan rumah berupa atap seng sebanyak 1.480 lembar yang tersalurkan bagi 20 Kepala Keluarga, masing-masing 74 lembar per Kepala Keluarga. Sementara Tiang Pagar kayu larabao mencapai 4.800 batang dengan kawat durinya sekitar 360 rol yang diperuntukkan pada 30 kepala keluarga

Wanggudu, mediakonawe.com – Salah satu peran penting diterapkannya Dana Desa (DD) untuk mengejar ketertinggalan pembangunan di desa, baik itu disektor pembangunan infrastruktur maupun peningkatan ekonomi desa dan pemberdayaan masyarakat di desa tandas Kades Wunduhaka, Siamang, A.Ma menjawab pertanyaan wartawan media ini seputar manfaat guyuran dana desa, di Wunduhaka, Jumat, 30/11/2018.

Menurutnya, pengalokasian DD yang diguyurkan memberikan semangat dan motivasi bagi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan yang telah melibatkan peran serta masyarakat desa dalam pemberdayaan untuk memacu pembangunan desanya termasuk di Desa Wunduhaka ini.

Jalan Poros Desa Wunduhaka, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara

Sehingga kata dia,  penyerapan anggaran Dana Pembangunan Desa di Desa Wunduhaka telah dioptimalkan sejak diguyurkannya awal tahun 2018 ini. “Serapan Dana Desa yang diturunkan di Wunduhaka sudah berjalan optimal mulai dari tahap I hingga tahap ke II dengan total keseluruhannya DD itu yang dikelola sebesar Rp.  660.749.387 belum termasuk Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten Konawe Utara sebanyak Rp. 289.316.200,” ujar Kades Wunduhaka.

Pembangunan Gedung Polindesa Desa Wunduhaka

Terkait program penggunaan dana pembangunan desa yang nilainya sebanyak Rp. 950.065.587 ini, lanjut Siamang, terbagi atas beberapa pekerjaan fisik dengan uraian, Pembangunan Gedung Polindes, Bantuan Bahan Rumah Tidak Layak Huni, Pengadaan Tiang Pagar Kayu, Pengadaan Kawat Duri, dan Pengadaan Tenda Besi dan Kelengkapannya.

Salah seorang warga Desa Wunduhaka membenahi tiang pagar kayu Larabao
untuk pagar pengaman area ladang/sawahnya dari serangan hama dan ternak. 

“Pembangunan Polindes anggarannya berkisar Rp. 169.662.000, bantuan bahan rumah berupa atap seng sebanyak 1.480 lembar yang tersalurkan bagi 20 Kepala Keluarga, masing-masing 74 lembar per Kepala Keluarga. Sementara Tiang Pagar kayu larabao mencapai 4.800 batang dengan kawat durinya sekitar 360 rol yang diperuntukkan pada 30 kepala keluarga,” kata Siamang.

Area ladang dan persawahan Desa Wunduhaka

Dijelaskannya, manfaat langsung dari penggunaan dana desa bagi masyarakat Desa Wunduhaka terbangunnya motivasi dan semangat membangun desa terutama disektor pemberdayaan masyarakat dalam partisipasinya dalam penyelenggaraan pembangunan di desa.

“Tentunya inilah yang kita harapkan agar pemerintah desa bersama dengan masyarakat memiliki tanggungjawab bersama membangun Desa Wunduhaka,” ungkapnya. MK/JM