Penyerapan Dana Desa Tahun 2020, Pemdes Diolo Tuntaskan Penyaluran BLT dan JUT Desa

 

Pemerintah Desa (Pemdes) Diolo, Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara kembali menyalurkan bantuan langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat penerima manfaat (KPM) di desa setempat untuk mengatasi dampak bencana pandemi Covid-19. BLT yang dibagikan tersebut untuk tahap III periode bulan Oktober, November dan Desember sekaligus menjadi program akhir penyerapan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2020.

Program pembangunan JUT sejauh 685 meter ini sangat strategis dan prioritas sebagai akses penghubung aktivitas masyarakat menuju lahan perkebunannya. Kita harapkan dengan terbangunnya JUT ini terdapat peningkatan ekonomi masyarakat desa

UNAAHA - MEDIAKONAWE.COM |

Pemerintah Desa (Pemdes) Diolo, Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara kembali menyalurkan bantuan langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat penerima manfaat (KPM) di desa setempat untuk mengatasi dampak bencana pandemi Covid-19. BLT yang dibagikan tersebut untuk tahap III periode bulan Oktober, November dan Desember sekaligus menjadi program akhir penyerapan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2020.

Penyaluran BLT itu dihadiri Sekcam Bondoala, Sinar Barli, S.Sos, Babinsa dan  Bhabinkamtibmas,serta tenaga ahli pendamping desa berlangsung di aula kantor Desa Diolo, Kecamatan Bondoala, Kamis (31/12/2020)  

Kepala Desa (Kades) Diolo, Juwartin.S.Ip. mengatakan, Pemdes telah menyalurkan BLT hari Jumat 25 Desember 2020 kepada keluarga terdampak pandemi Covid-19 di desa setempat. Kehadiran Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta tenaga ahli pendamping desa dalam penyaluran itu untuk memastikan agar BLT yang disalurkan itu tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat.

Adapun besaran anggaran yang disiapkan Pemdes Diolo untuk penyaluran program BLT tersebut  merupakan rangkaian dari penggunaan Dana Desa yang bersumber dari APBDes tahun 2020.

Kepala Desa Diolo, Juwartin.S.Ip

Juwartin.S.Ip berharap kepada seluruh keluarga penerima manfaat (KPM) supaya dapat menggunakan bantuan tersebut secara baik dan benar. “Bantuan yang diberikan ini harus bisa digunakan untuk pemenuhan kebutuhan pangan keluarga, agar keluarga tidak lapar lagi dan tetap sehat di tengah wabah Covid-19 ini,” harapnya.

Kades Diolo juga menekankan agar bantuan yang diterima warganya tidak disalah gunakan. "Bantuan yang diterima jangan disalahgunakan tetapi penggunaannya sesuai dengan kebutuhan keluarga masing-masing,” kata Juwartin.S.ip. 

Lebih lanjut ditambahkan Juwartin, kegiatan penyaluran BLT dilaksanakan tetap mematuhi protokol kesehatan, dengan menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan bagi warga penerima untuk mendukung upaya pemerintah daerah dalam melakukan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19.

Program pembangunan JUT sejauh 685 meter sangat strategis dan prioritas sebagai akses penghubung aktivitas masyarakat menuju lahan perkebunan.

Terkait penggunaan DD Desa Diolo tahun 2020 sesuai dengan skala prioritas hasil musyawarah desa tahun 2019 lalu menyangkut Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 685 meter untuk memudahkan akses transportasi jalan penghubung desa.

"Program pembangunan JUT sejauh 685 meter ini sangat strategis dan prioritas sebagai akses penghubung aktivitas masyarakat menuju lahan perkebunannya. Kita harapkan dengan terbangunnya JUT ini terdapat peningkatan ekonomi masyarakat desa," ungkap Juwartin.  MK/Edison